Sabtu, 12 Maret 2016

[Review Buku] 360 Degree Leader - John Maxwell


Zigziglar(Trainer) menanyakan kepada penulis pada satu kesempatan, dari semua surat pembaca, apa inti yang ingin mereka sampaikan? penulis mengatakan, bahwa para pengirim surat secara umum,berterima kasih karena mendapatkan rujukan tentang kepemimpinan. 'Ini sesuatu yang menarik, mereka tidak berterima kasih karena kita pembicara, mereka berterima kasih karena mereka mendapatkan rujukan yang tepat dan membantu mereka', kata Zigziglar. (p:380). Secara umum buku ini juga sedang memberikan rujukan.
   Buku cetakan ketujuh ini banyak mengumpulkan quote dari berbagai latar kepemimpinan, mulai dari jenderal perang dunia ke-II sampai nilai yang diberikan pelatih olahraganya sewaktu sekolah. Karena berlatarbelakang pastoral, beliau juga pada beberapa bagian menyelipkan ayat dan cerita Alkitab(kisah Ester dan juga Daud) sebagai referensinya.
   Ada tiga hal yang cukup menarik tentang buku ini. Pertama, sasaran pembacanya adalah low dan middle leader, karena menurut penulis pada posisi itulah keinginan untuk bertumbuh menjadi pemimpin yang lebih banyak muncul, jadi buku tentang kepemimpinan tidak harus selalu membahas top leader. Jadi hampir seluruh ini buku ini ditujukan untuk mereka secara umum. Kedua, Alur buku ini sangat menarik, penulis sebelum memberikan pemahaman baru, di bab awal dia memulai dengan mematahkan mitos tentang kepemimpinan, sehingga para pembaca yang telah percaya dengan mitos keliru tersebut akan penasaran soal bab selanjutnya. Ketiga, penulis banyak menyelipkan anekdot dan doable action soal kepemimpinan, sehingga membuat pembaca awam dan kurang berpengalaman seperti saya merasa sedang tidak membaca buku dengan konsep dan teori yang mengambang.
    Buku setebal 400 halaman ini adalah 1 dari 40-an buku yang ditulih oleh John Maxwell, memang bukan buku terbaik dari penulis-setidaknya menurut New York Times, tetapi apa salahnya mempelajari hal baru dan kebetulan juga buku ini diberikan oleh kantor, jadi dibaca saja. Menarik untuk diikuti. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar