Sabtu, 23 Januari 2016

[Review Buku] Rich Dad Poor Dad - Robert T Kiyosaki


   Sudah lama mendengar buku ini dan banyak pendapat positif. Tetapi karena tidak terlalu tertarik pada buku yang membahas masalah keuangan jadi diurungkan dulu. Kemarin ketika ke toko buku lagi, terlihat lagi dan akhirnya dibawah pulang.
   Sangat membumi, itu kesan pertama membaca bab bab awal. Penulis menjelaskan permasalahan yang benar-benar nyata soal masalah finansial. Penulis tidak sedang membual tentang pengalaman finansial teman-temannya, semuanya berjelasan sesuai kenyataan yang ada. Kemudian penulis beruntung, karena memiliki 2 "Ayah". Poor Dad adalah ayah kandungnya, seorang profesional dibidang pendidikan namun tidak memiliki pemahaman soal finansial. Rich Dad adalah ayah dari temannya yang mengajarkan mereka tentang bagaimana sebenarnya uang, pajak dan aset itu bekerja.
   Namun, kembali lagi, saya tidak terlalu tertarik soal cara meningkatkan finansial, terlebih cara penulis memberikan contohnya melalui pembelian saham, real estate dan surat utang, masih mengawang awang dipikiran saya. Jadi, yang membuat buku ini menarik, dari sudut pandang saya, adalah cara penulis menjelaskan tentang pajak, yang selama ini salah kaprah. Banyak orang berpikiran pajak akan lebih besar diambil dari orang yang kaya, padahal sebenarnya tidak, orang-orang dengan kehidupan menengahlah yang paling banyak ditarik pajak.
   Kemudian, penulis memberikan nilai filosofis soal cara mendapatkan keamanan finansial. Dia mengatakan, bahwa cara terbaik mendapatkan adalah dengan memberikan terlebih dahulu. "Ketika malam dingin, dan anda sedang kedinginan dan memegang kayu, tentu anda tidak bisa berkata pada tungku api, berikan saya kehangatan maka saya akan memberikan kayu ini".
   Buku ini bagus, setidaknya untuk membangunkan orang seperti saya yang bekerja dan berharap pada jaminan-jaminan kantor dan kenaikan gaji, Bahwa masih ada cara(pilihan) lain agar kuat secara finansial.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar